Skip to main content

Hari #20: Pom Your Day

Hari ini, puasa memasuki hari ke 20. Cuaca di seputar jalan Aceh Bandung, panas dan terik. Rasanya malas beranjak atau pergi-pergi. Nah di hari yang lumayan terik ini, mungkin bisa lebih menyemangati dengan pom pom warna warni. Beberapa waktu lalu seorang teman sempat bingung nyari alat pembuat pom pom. Kalau beli jadi, alatnya memang agak susah dicari (di Indonesia), tapi sebenernya kalo mau bikin sendiri alatnya gampang banget. Foto oleh Adi Marsiela.

Bahan yang diperlukan: Kertas karton agak tebal, jangka, gunting, benang untuk membuat pom pom.

 Gambar lingkaran di karton dengan menggunakan jangka. Diameter bebas, sesuai dengan keinginan. Buat pula lingkaran yang lebih kecil di tengahnya, lalu gunting. Hasilnya nanti akan membentuk lingkaran berbentuk donat seperti pada foto.


Setelah itu, gunting sedikit bagian dari lingkaran tadi, sehingga membentuk huruf  'C' seperti pada foto. Jangan lupa buat dua kali.

Ikatkan benang pada dua rangkap cetakan pom pom tadi.

Lilitkan benang, sampai cetakan pom pom terisi penuh dan tebal.

Gunting bagian tengah lilitan tadi dengan memasukkan gunting diantara cetakan pom pom rangkap dua tadi, biar guntingannya bisa lurus dan lebih rapi.

Setelah digunting semua, ikat bagian tengah lilitan benang tadi, dengan memasukkan tali pengikat lilitan benang yang sudah tergunting tadi di antara dua rangkap cetakan tadi. Ikat yang kencang dan sekuat mungkin.

Setelah selesai di ikat, buka cetakan tadi dari lilitan benang. Jika pom pomnya kurang bulat, kamu bisa mencukur/memangkasnya dengan menggunakan gunting.

Comments

Puwi said…
Mbak aku sdh buat banyak pompom.. aku nyari alatnya di kinokuniya kehabisan trs -__- akhirnya aku pakai cara manual (ngarang sendiri) tp ternyata cara ini yg lbh mudah! makasih mbak Tarlen!!!muuach!
Unknown said…
Aku sukaa pom2 & tips ini bermanfaat banget buat aku...mudah & murah tapi hasilnya ok! Makasii ya mbak :)
mbak u really r my inspiration!!
vitarlenology said…
biasanya kalo udah mulai bikin pom pom suka ga bisa berhenti.. :D terima kasih ya untuk selalu mengunjungi aku di blog ini.. >:D<
Tonto said…
aku ga ngerti cara ngiket itu.. gimana ya mbak...
aku ingat mbak. dulu SD diajarin bikin ini, ternyata istilahnya pom pom ya. :)
Emeraldadar said…
klo mau yg warna nya campur kan harus 2 benang yg berbeda.
nah,caranya gimana?
MomiAbrisam said…
Mbaakk,, keren banget! baru kepikiran mau buat pagi tadi eh..sorenya nemu posting ini, hihi God have mercy on me :)
makasih mbak tarlen yg super kreatif!
Bianglala Usang said…
Wah tiba2 dejavu.. kayaknya dulu pernah buat pom-pom dengan cara begini. Diajarin di sekolah kayaknya mbak.. wah.. wah... (fascinated by the dejavoo stuff)
Unknown said…
ketagihan buat pom pom pake carany mba :D
makasihh mba !!

Popular posts from this blog

Giveaway: Sepuluh 'Vitarlenology's Visual Diary Pocket Book' Hanya Buat Kamu :)

  Halo teman-teman semua. Menjelang ulang tahunku, aku ingin bagi-bagi hadiah buat teman-teman semua. Ada sepuluh pocket book buatanku yang akan aku bagikan cuma-cuma. Pocketbook ini covernya diambil dari foto-foto jepretanku dari koleksi NYC visual diary. Aku ingin berbagi kesan mendalamku tentang NYC pada teman-teman semua lewat pocket book ini.  Caranya: silahkan tulis komentar apapun di postingan ini dan yang belum follow, silahkan follow dulu biar bisa ikutan giveaway ini. Aku tunggu paling lambat tanggal 30 Maret 2011, Pk. 24.00 WIB. Sepuluh orang yang beruntung akan mendapat kiriman pocket book ini dariku..  Oya, giveaway ini terbuka bagi seluruh penghuni planet bumi ini hehehhe.. alias selain orang Indonesia boleh ikutan juga kok.. :) Salam hangat,  tarlen

RTP#2: Cara Memindahkan Gambar Ke Atas Kain Dengan Menggunakan Gloss Gel Medium

Model dalam foto diperagakan oleh James Franco :D Ini adalah teknik yang aku pelajari dari kelas scrap book tobucil, yaitu cara memindahkan gambar ke atas canvas dengan menggunakan gloss gel medium. Teknik ini gampang-gampang susah, tapi sekali coba pasti ketagihan.  Bahan yang dibutuhkan adalah gloss gel medium, bisa dibeli di toko alat gambar, kain kanvas untuk melukis dan gambar yang difoto copy atau di print dengan menggunakan printer laser. Teman-teman bisa mengganti kanvas dengan kain biasa, tapi akan lebih efektif jika kain tersebut dilapisi dengan gesso atau cat tembok. Penting untuk diperhatikan bahwa gambar harus di print dengan printer laser karena jika menggunakan printer deskjet, gambar akan luntur dalam proses pemindahannya nanti. Catatan: Jika memprint gambar yang ada tulisannya, sebelum di print, tulisan di "mirror" dulu biar terbalik dan ketika dipindahkan nanti, tulisan akan ada dalam posisi normal. Gambar di bawah lupa di "mirror" jadinya