Suatu hari Danti datang padaku membawa celana jeansnya yg robek di bagian tengah dan selembar kain sarung bugis. "Mbakyu (begitu Danti memanggilku) aku pengen dibikinin tas dari celana dan kain ini, terserah dirimu modelnya mau seperti apa." Aku mengabulkan permintaannya. Seteleh menunggu sekitar dua bulanan (hihihihih... sok sibuk), akhirnya aku kerjain juga itu tas. Bagian bawahnya aku sambung, biar bisa di bentuk kotak dan di kasih volume di bagian bawahnya. Talinya juga aku bikin ga terlalu panjang. Trus aku tempelkan di bagian badan tas dengan menggunakan kancing.
Yang menarik dari tas yang terbuat dari bekas celana, kita bisa mendapat dua sisi tas. Kantong-kantong celana udah ga perlu di ubah lagi, karena selain bisa menjadi kantong, dia juga bisa jadi aksen yang khas untuk tas dari bekas celana. Untuk tas ini, aku sengaja (atau males? :D) depannya ga aku tambahin aksen macem-macem, polos aja, biar lebih netral dengan baju corak dan warna apapun.
Mbak Dan dengan tas barunya..
Comments