Skip to main content

Merajut Ketemu Merenda Dalam Tas Tangan 'Paprika'





Gara-gara adikku beres-beres kamar, menemukan rajutan kakakku yang entah mau dibikin apa. Bentuknya kaya tutup teko gitu.. :D

Daripada sayang tergeletak begitu saja dan ga jelas fungsinya, akhirnya aku jadiin tas aja (hehehe.. tas lagi.. tas lagi..) lumayan buat ganti-ganti.

Setelah jadi bentuknya malah jadi lucu kaya paprika.. heheheh.. makanya aku kasih nama Tas Tangan Paprika, warnanya juga sih yang menurutku dia jadi mirip paprika..

Oya body tasnya di rajut (knitting) dengan tusukan: tusuk bawah tusuk atas gitu.. Trus handlenya aku renda (crochet) dan benangnya di double biar kaku dan kuat.
Beginilah jadinya...kolaborasi karya kakakku dan karyaku dengan teknik merenda dan merajut.. dua teknik ini kalo di gabung, keren juga.. (langsugn terbayang proyek gabungan selanjutnya.. :D)

Comments

si-gita said…
uwahhh ini keren:). mbak kapan2 saya boleh diajari bikinnya:D
vitarlenology said…
boleh dong git, datang aja ke tempatku ya kalo di bandung..
Unknown said…
hay merajut dan merenda juga beberapa kali aku pake utk proyek2ku.. beberapa di antaranya bandana, t4 HP, syal... body pake knit dan finishing pake hakken/crochet... bagus2 lhoh tasnya.. kapan2 aku kalau ada wkt ke bandung mau mampir ke tobucil yaaa... wait for me....
vitarlenology said…
Halo mba Dwi/mba erna.. aku tunggu ya kunjungannya ke tobucil kalo ke bandung :)

Popular posts from this blog

Catatan Produksi: Menentukan Batas Waktu Pengerjaan

Mulai Januari, meski mulainya di detik-detik terakhir _ aku akan mencoba berbagi catatan tentang produksi dan seputar pengalaman menjadi seorang bookbinder yang memiliki brand 'vitarlenology.' Ini bukan berarti sietem produksiku lebih baik dari yang lain, bukan. Ini justru menjadi catatan buatku sendiri yang mungkin berguna buat orang lain, untuk saling belajar dan berbagi pengalaman sebagai seorang 'crafter' dan 'book binder'. "Berapa lama ya perngerjaannya?" atau "Selesainya kapan ya mba?" pernyataan yang sangat lazim ditanyakan kosumen, ketika mereka memesan produk buatan kita. Dulu aku menjawabnya sesuai dengan waktu minimal yang dibutuhkan untuk menyelesaikannya. Misalnya aku bisa selesaikan dua hari ya aku jawab dua hari, tiga hari, ya aku jawab tiga hari. Tapi ternyata jawaban ini buatku sungguh merepotkan. Bayangkan saja, jika ada konsumen pesan di hari senin, aku akan menjawab notebooknya akan selesai dikerjakan di hari kamis....

Giveaway: Sepuluh 'Vitarlenology's Visual Diary Pocket Book' Hanya Buat Kamu :)

  Halo teman-teman semua. Menjelang ulang tahunku, aku ingin bagi-bagi hadiah buat teman-teman semua. Ada sepuluh pocket book buatanku yang akan aku bagikan cuma-cuma. Pocketbook ini covernya diambil dari foto-foto jepretanku dari koleksi NYC visual diary. Aku ingin berbagi kesan mendalamku tentang NYC pada teman-teman semua lewat pocket book ini.  Caranya: silahkan tulis komentar apapun di postingan ini dan yang belum follow, silahkan follow dulu biar bisa ikutan giveaway ini. Aku tunggu paling lambat tanggal 30 Maret 2011, Pk. 24.00 WIB. Sepuluh orang yang beruntung akan mendapat kiriman pocket book ini dariku..  Oya, giveaway ini terbuka bagi seluruh penghuni planet bumi ini hehehhe.. alias selain orang Indonesia boleh ikutan juga kok.. :) Salam hangat,  tarlen

22 Hari Mendaur Ulang: Membuat Buku Catatan Dari Barang Bekas

Dalam rangka memperingati Hari Bumi, bulan April 2015 lalu, aku membuat hastag khusus di instagram #22recyclednotebooks #22harimendaurulang. Selama 22 hari, mulai 1 sampai 22 April 2015 aku mempublikasikan 1 notebook yang kubuat dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas sebagai sampulnya maupun sebagai isinya. Sehingga di Hari Bumi ada 22 ide notebook dari barang bekas.  1 April 2015,  Disket Bekas Hari pertama dibuka dengan mendaur ulang disket bekas jadi notebook. Lumayan, temen-temen tau kalo aku pengumpul 'sampah' kaya begini jadi mereka suka buang sampah disket dengan mengirimkannya padaku makanya stok disket lumayan banyak😊 hayooo siapa yang belum pernah ngalamin ngetik dan di save di disket? 2 April 2015, Kardus Bekas Bir Notebook ini  buat dari kardus bekas tempat bir corona. Aku suka dengan perpaduan warna kuning biru. Di bagian tengah ada pegangan untuk menjinjing. Tanpa mengurangi banyak bagian, akhirnya kardus bekas ini berubah jadi notebook ...