Ini adalah miniatur dua dimensi rumahnya Edgar Allan Poe (1809-1849), penulis asal Amerika Serikat yang karya-karyanya aku suka. Aku mendapatkan miniatur rumah ini di toko souvernir Bronx Museum. Kalau ga salah harganya hanya 10 dolar dan tinggal satu-satunya. Aku suka dengan benda ini. Menurutku gagasan souvenir dalam bentuk miniatur rumah itu gagasan sederhana dan bisa berhasil atau tidak. Dan benda ini termasuk yang berhasil. Ga perlu bikin souvenir tiga dimensi, dua dimensi saja cukup, asal dikerjakan dengan baik dan informatif. Di bagian belakang miniatur ini ada keterangan tentang rumah ini. Kurasa desain sederhana seperti ini juga bisa dijadikan cara teman-teman yang bergerak di heritage untuk mensosialisasikan bangunan-bangunan tua dan bersejarah. Indonesia ga akan kehabisan sumberlah buat yang beginian. Waktu itu aku sebenernya pengen banget ikut tur sejarah ke rumah Edgar ini, tapi sayang sekali ga bisa karena rumah ini ditutup sementara untuk umum karena sedang di renovasi.
Ini adalah miniatur dua dimensi rumahnya Edgar Allan Poe (1809-1849), penulis asal Amerika Serikat yang karya-karyanya aku suka. Aku mendapatkan miniatur rumah ini di toko souvernir Bronx Museum. Kalau ga salah harganya hanya 10 dolar dan tinggal satu-satunya. Aku suka dengan benda ini. Menurutku gagasan souvenir dalam bentuk miniatur rumah itu gagasan sederhana dan bisa berhasil atau tidak. Dan benda ini termasuk yang berhasil. Ga perlu bikin souvenir tiga dimensi, dua dimensi saja cukup, asal dikerjakan dengan baik dan informatif. Di bagian belakang miniatur ini ada keterangan tentang rumah ini. Kurasa desain sederhana seperti ini juga bisa dijadikan cara teman-teman yang bergerak di heritage untuk mensosialisasikan bangunan-bangunan tua dan bersejarah. Indonesia ga akan kehabisan sumberlah buat yang beginian. Waktu itu aku sebenernya pengen banget ikut tur sejarah ke rumah Edgar ini, tapi sayang sekali ga bisa karena rumah ini ditutup sementara untuk umum karena sedang di renovasi.
Comments