Skip to main content

Makan Siang Ala Oma Anna



'Len, mampir ntar siangan, gue mau bikin kwetiau kerang...' begitu isi sms yang menggembirakan hati dari Mei, sahabatku yang jagoan bikin selai rumahan berlabel Oma Anna. Tentu saja aku memenuhi undangan itu dengan sepenuh hati. Aku belum pernah nyobain kwetiau kerang. Bersama Theo temanku yang lain, kami berangkat ke tempat Mei untuk makan siang bersama. Mencicipi kwetiaunya. MMm.. enakkk!!!!


Ga hanya itu, Mei menyajikan Kwetiau kerangnya dengan minuman yang dia buat dari selai Jasmin tea  bikinannya yang diberi air dingin, jadi minuman dingin yang enak rasanya dan kaya es agar-agar. Kejutan sebagai hidangan penutup Mei membuat pancake dengan selai rasa baru yang juga dia buat sendiri: Earl Grey Lemon. Bener-bener makan siang yang menyenangkan, bersama sahabat dan masakan buatannya yang dibikin sepenuh hati. Thanks ya Mei buat makan siangnya yang istimewa.. :)

Comments

amesh said…
hmmmm selai oma anna bikin kangeeeen! punyaku udah abis :(
vitarlenology said…
kalo gitu dah waktunya pesen lagi yang rasa baru.. :)
MEI SULING said…
senang rasanya ada yang menemani dan menikmati...hayu amesh, ke bandung...nanti kita buat makan siang menyambut kedatanganmu :)
angki said…
oh irinya :)
ehm hai wiwi! :P
vitarlenology said…
ayo angki, kapan-kapan kita masak-masak bareng mei dan makan siang bareng gitu..
I. Widiastuti said…
aku mau earl grey lemonnya...berpikir apa bisa ya bikin pakai selai sendiri dikasih air? hihihi eksperimeeeennn!

Popular posts from this blog

Catatan Produksi: Menentukan Batas Waktu Pengerjaan

Mulai Januari, meski mulainya di detik-detik terakhir _ aku akan mencoba berbagi catatan tentang produksi dan seputar pengalaman menjadi seorang bookbinder yang memiliki brand 'vitarlenology.' Ini bukan berarti sietem produksiku lebih baik dari yang lain, bukan. Ini justru menjadi catatan buatku sendiri yang mungkin berguna buat orang lain, untuk saling belajar dan berbagi pengalaman sebagai seorang 'crafter' dan 'book binder'. "Berapa lama ya perngerjaannya?" atau "Selesainya kapan ya mba?" pernyataan yang sangat lazim ditanyakan kosumen, ketika mereka memesan produk buatan kita. Dulu aku menjawabnya sesuai dengan waktu minimal yang dibutuhkan untuk menyelesaikannya. Misalnya aku bisa selesaikan dua hari ya aku jawab dua hari, tiga hari, ya aku jawab tiga hari. Tapi ternyata jawaban ini buatku sungguh merepotkan. Bayangkan saja, jika ada konsumen pesan di hari senin, aku akan menjawab notebooknya akan selesai dikerjakan di hari kamis....

Giveaway: Sepuluh 'Vitarlenology's Visual Diary Pocket Book' Hanya Buat Kamu :)

  Halo teman-teman semua. Menjelang ulang tahunku, aku ingin bagi-bagi hadiah buat teman-teman semua. Ada sepuluh pocket book buatanku yang akan aku bagikan cuma-cuma. Pocketbook ini covernya diambil dari foto-foto jepretanku dari koleksi NYC visual diary. Aku ingin berbagi kesan mendalamku tentang NYC pada teman-teman semua lewat pocket book ini.  Caranya: silahkan tulis komentar apapun di postingan ini dan yang belum follow, silahkan follow dulu biar bisa ikutan giveaway ini. Aku tunggu paling lambat tanggal 30 Maret 2011, Pk. 24.00 WIB. Sepuluh orang yang beruntung akan mendapat kiriman pocket book ini dariku..  Oya, giveaway ini terbuka bagi seluruh penghuni planet bumi ini hehehhe.. alias selain orang Indonesia boleh ikutan juga kok.. :) Salam hangat,  tarlen

22 Hari Mendaur Ulang: Membuat Buku Catatan Dari Barang Bekas

Dalam rangka memperingati Hari Bumi, bulan April 2015 lalu, aku membuat hastag khusus di instagram #22recyclednotebooks #22harimendaurulang. Selama 22 hari, mulai 1 sampai 22 April 2015 aku mempublikasikan 1 notebook yang kubuat dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas sebagai sampulnya maupun sebagai isinya. Sehingga di Hari Bumi ada 22 ide notebook dari barang bekas.  1 April 2015,  Disket Bekas Hari pertama dibuka dengan mendaur ulang disket bekas jadi notebook. Lumayan, temen-temen tau kalo aku pengumpul 'sampah' kaya begini jadi mereka suka buang sampah disket dengan mengirimkannya padaku makanya stok disket lumayan banyak😊 hayooo siapa yang belum pernah ngalamin ngetik dan di save di disket? 2 April 2015, Kardus Bekas Bir Notebook ini  buat dari kardus bekas tempat bir corona. Aku suka dengan perpaduan warna kuning biru. Di bagian tengah ada pegangan untuk menjinjing. Tanpa mengurangi banyak bagian, akhirnya kardus bekas ini berubah jadi notebook ...