Skip to main content

Fotoku Di The Wall Street Journal Dot Com Dan Creative Commons Lisence


Iseng browsing dan menemukan salah satu foto jepretanku yang ku unggah di flickrku, dipakai oleh The Wall Street Journal dot Com. Seneng aja, namaku ditulis sebagai fotografernya dan ada link ke flickrku juga. Beberapa fotoku yang dipakai oleh beberapa situs, beberapa penulisnya ada yang menghubungiku terlebih dahulu untuk meminta izin, tapi banyak yang memakainya langsung tanpa memberitahukan terlebih dulu. Dan dua-duanya ga masalah. Di Flickr aku memang sengaja memasang lisensi Creative Commons untuk hampir semua foto yang aku unggah di situ. Mengapa aku memilih memasang lisensi Creative Commons daripada Copyright untuk foto-fotoku? bahkan blog ini juga aku pasang lisensi Creative Commons.

Creative Commons adalah sebuah aturan main yang coba dikembangkan, untuk mengatur etika berbagi kekayaan intelektual. Sehingga memberi pilihan lain selain melabelinya dengan label copyright. Semagat Creative Commons adalah semangat berbagi dengan landasan setiap orang berhak memperoleh informasi. Misalnya seperti foto yang dipakai oleh Wall Street Journal.com itu, aku memberi label:

Attribution-NonCommercial-NoDerivs 2.0 Generic (CC BY-NC-ND 2.0

Artinya aku memperbolehkan orang lain menggunakan karyaku, menyebarluaskannya selama: Mencantumkan sumbernya, tidak digunakan untuk kepentingan komersial (non commercial) dan tidak mengubah atau memodifikasi karya tersebut (No Derivs).

Teman-teman juga bisa memberi lisensi Creative Commons ini untuk blog teman-teman. Dengan begitu, orang yang ingin menggunakan konten yang ada di blog teman-teman, tau bahwa blog teman-teman menggunakan aturan berbagi di bawah atribusi Creative Commons. Masih bingung dengan soal Creative Commons ini? penjelasan lebih lanjut ada di sini. Sementara kalau teman-teman ingin memberi lisensi Creative Commons untuk blog atau karya teman-teman bisa di buka di sini caranya. Masih penasaran dengan Creative Commons bisa baca laman ini.

 


Comments

paperpleased said…
thanks buat tipnya soal creative license tarlen! lsg ku-update punyaku (ternyata selama ini click yes utk commercial use & modification) haha
sayamaya said…
congrat mba.. foto jepretan mba tarlen emang keren!
vitarlenology said…
hehehe.. ini yang keren objeknya, bukan fotonya :D
sayamaya said…
yah, tapi klo si fotografer gk pinter milih objek dan ngambil angel kan sama aja mba, heheheee...
Bad Excel said…
manteb nih info ttg creative commons nya :D
yanneey^duneeya said…
thx infonya...
salam kenal :)

Popular posts from this blog

Giveaway: Sepuluh 'Vitarlenology's Visual Diary Pocket Book' Hanya Buat Kamu :)

  Halo teman-teman semua. Menjelang ulang tahunku, aku ingin bagi-bagi hadiah buat teman-teman semua. Ada sepuluh pocket book buatanku yang akan aku bagikan cuma-cuma. Pocketbook ini covernya diambil dari foto-foto jepretanku dari koleksi NYC visual diary. Aku ingin berbagi kesan mendalamku tentang NYC pada teman-teman semua lewat pocket book ini.  Caranya: silahkan tulis komentar apapun di postingan ini dan yang belum follow, silahkan follow dulu biar bisa ikutan giveaway ini. Aku tunggu paling lambat tanggal 30 Maret 2011, Pk. 24.00 WIB. Sepuluh orang yang beruntung akan mendapat kiriman pocket book ini dariku..  Oya, giveaway ini terbuka bagi seluruh penghuni planet bumi ini hehehhe.. alias selain orang Indonesia boleh ikutan juga kok.. :) Salam hangat,  tarlen

Giveaway: Siapa Mau Benang-benang Rajut?

Karena berdagang benang rajutan di tobucil , aku punya banyak sisa gulungan benang yang kecil-kecil. Biasanya gulungan-gulungan sisa benang ini dibagikan saat Crafty Days dan selalu jadi rebutan banyak orang. Aku sengaja meyimpan sekarung sisa gulungan benang yang lucu-lucu ini, khusus untuk teman-teman semua. Bagi yang berminat silahkan follow blog ini  dan tuliskan komentarnya dipostingan ini tentang: apa yang akan teman-teman buat dengan benang-benang ini . Komentar yang masuk akan dipilih karena aku hanya menyediakan 3 paket  berisi aneka benang-benang cantik untuk teman-teman semua . Giveaway ini hanya berlaku untuk teman-teman yang berdomisili di Indonesia saja, ya. Komentar terakhir aku tunggu sampai tanggal 11 Juli 2010. xoxo tarlen

Catatan Produksi: Menentukan Batas Waktu Pengerjaan

Mulai Januari, meski mulainya di detik-detik terakhir _ aku akan mencoba berbagi catatan tentang produksi dan seputar pengalaman menjadi seorang bookbinder yang memiliki brand 'vitarlenology.' Ini bukan berarti sietem produksiku lebih baik dari yang lain, bukan. Ini justru menjadi catatan buatku sendiri yang mungkin berguna buat orang lain, untuk saling belajar dan berbagi pengalaman sebagai seorang 'crafter' dan 'book binder'. "Berapa lama ya perngerjaannya?" atau "Selesainya kapan ya mba?" pernyataan yang sangat lazim ditanyakan kosumen, ketika mereka memesan produk buatan kita. Dulu aku menjawabnya sesuai dengan waktu minimal yang dibutuhkan untuk menyelesaikannya. Misalnya aku bisa selesaikan dua hari ya aku jawab dua hari, tiga hari, ya aku jawab tiga hari. Tapi ternyata jawaban ini buatku sungguh merepotkan. Bayangkan saja, jika ada konsumen pesan di hari senin, aku akan menjawab notebooknya akan selesai dikerjakan di hari kamis....