Skip to main content

Magno, Radio Kayu Dari Temanggung

Radio kayu bermerek Magno di desain oleh desainer Indonesia bernama Singgih S. Kartono. Modelnya mengadaptasi model radio transistor lama, klasik, vintage tapi sekaligus terkesan moderen minimalis. Sepintas seperti mainan, tapi jangan dikira, radio ini bisa menangkap gelombang FM dengan baik dan bisa terhubung dengan ipod dan menjadi speaker mono stereo.  Radio ini bukan sembarang radio, karena kayunya ditanam dengan pengelolaan berkelanjutan oleh pak Singgih dan yang membanggakan, radio kayu ini begitu mendunia. Di jual di toko-toko museum kelas dunia, toko-toko yang menjual barang-barang desainer kelas dunia dan tidak di jual sembarangan di dalam negeri. Magno menjadi contoh bagaimana desainer Indonesia dengan produk yang dibuat di Indonesia, bisa bersaing di dunia internasional. Sungguh memberi inspirasi terutama bagaimana kekuatan produk justru lahir dari keserhanaan desain dan didukung oleh kontrol kualitas produk yang sangat baik.



Desain kemasan dan label yang menjadi identitas produk desain menjadi penting untuk menunjang kekuatan produk. Meski kemasannya terlihat sederhana, namun terasa di desain dengan sangat baik di sesuaikan dengan produknya (mengingatkanku pada kemasan produk-produk Apple). 

Karenanya, ketika tak sengaja membaca twitnya Ojan di minggu pagi. Ojan menyebut kalau dirinya sedang berada di Pasar Minggu Pagi di Temanggung dan ada lapak 'Magno' sebuah merek radio kayu buatan Temanggung yang mendunia. Ojan menawarkan lewat twitnya, barangkali ada yang mau titip. Tentu saja dengan suka cita tawaran itu aku sambut dengan baik. Kebetulan aku sedang berada di Yogjakarta pada saat itu. Aku titip yang paling kecil saja (karena mikir ga mampu beli yang ukuran besar :D). Akhirnya lewat Putri Santoso, radio kayu ini sampai juga ke tanganku dengan bonus sebuat catatan kecil dari desainernya: Pak Singgih S. Kartono, Wuuuaaa senang sekali..:) Terima kasih Ojan.

Comments

regina said…
bagus eh mbaaa! tadinya kupikir mainan... ahahaha.. tenyata beneran radio!!! keren!

Popular posts from this blog

Giveaway: Sepuluh 'Vitarlenology's Visual Diary Pocket Book' Hanya Buat Kamu :)

  Halo teman-teman semua. Menjelang ulang tahunku, aku ingin bagi-bagi hadiah buat teman-teman semua. Ada sepuluh pocket book buatanku yang akan aku bagikan cuma-cuma. Pocketbook ini covernya diambil dari foto-foto jepretanku dari koleksi NYC visual diary. Aku ingin berbagi kesan mendalamku tentang NYC pada teman-teman semua lewat pocket book ini.  Caranya: silahkan tulis komentar apapun di postingan ini dan yang belum follow, silahkan follow dulu biar bisa ikutan giveaway ini. Aku tunggu paling lambat tanggal 30 Maret 2011, Pk. 24.00 WIB. Sepuluh orang yang beruntung akan mendapat kiriman pocket book ini dariku..  Oya, giveaway ini terbuka bagi seluruh penghuni planet bumi ini hehehhe.. alias selain orang Indonesia boleh ikutan juga kok.. :) Salam hangat,  tarlen

Hari #15: Membuat Pin & Magnet Dari Tutup Botol

  Sudah sejak lama aku memikirkan soal tutup botol yang menumpuk berkardus-kardus di tobucil. Benda kecil ini termasuk benda 'dibuang sayang'. Sempet menemukan tutorial untuk bikin magnet dan pin dari tutup botol, tapi menggunakan resin, bahan kimia yang baunya aja udah bikin sakit kepala. Mikir lagi, gimana ya tetep bisa bagus tapi penggunaan bahan-bahan beracun dan berbahayanya lebih sedikit atau malah ga ada sama sekali. Akhirnya pin dan magnet yang begini ini yang kepikiran olehku. Alphabetical pin dan magnet. Seru kan. Bisa bikin A sampai Z, trus sekalian juga ini magnet atau pin jadi media belajar buat anak-anak menyusun huruf di rumah. Oya, kalau teman-teman membutuhkan tutup botol, silahkan datang aja ke tobucil, dengan senang hati kami akan membaginya secara cuma-cuma, sebanyak yang teman-teman mau (karena stok yang tersimpan di tobucil emang banyak banget dan terus bertambah setiap hari.. secara jualan minuman dingin juga di tobucil.. :D)   Bahan yang dibutuhkan: Tut