Skip to main content

14 Hari Menjilid Dengan Cinta

Penting buatku, untuk terus menantang kemampuan diri sendiri terutama dalam hal keahlian jilid menjilid buku. Karena sudah memproklamirkan diri sebagai bookbinder, otomatis keahlian dan kemampuanku pun perlu terus menerus di asah. Adalah mba Indah Esjepe @esjepin yang membuat tantangan terbuka di instagram selama tanggal 1 Februari sampai 14 Februari 2015, untuk membuat apapun yang dicintai. Kesempatan ini tentu saja aku pergunakan untuk menjawab tantangan pada diri sendiri. Bisakah selama 14 hari aku membuat pola baru 'bookbinding' secara konsisten? Meski ada beberapa hari bolong karena mesti ke luar kota, aku tetap membayar tantangan itu dan menggenapinya  dengan 14 jenis pola baru 'bookbinding. Selama 14 hari ini aku banyak mengambil ide dari pola-pola 'embroidery' juga weaving (thanks to pinterest). Dan ternyata memindahkan motif-motif Yunani, geometris, oriental, ke dalam pola 'bookbinding' tidak semudah yang aku bayangkan. Banyak cara baru yang aku temukan untuk mengaplikasikan pola-pola ini. termasuk juga lebih mengenali lagi karakter bahan buat sampul yang sesuai dengan polanya. Hasilnya 14 pola berikut yang membuatku terus menerus mencari tantangan untuk mengasah kemampuan dan keahlianku dalam hal jilid-menjilid.


Hari #1 penasaran pengen nyobain motif kubus tiga dimensi ini, masih amburadul langkahnya karena urutannya lumayan rumit, mesti coba dan coba lagi sampai ketemu tahapan langkah jahitnya yg lebih sistematis.


Hari #2 adaptasi dari teknik sulam #guilloche #stitchdan sedikit variasi anyaman di bagian tengah.


Hari #3 nyobain pola yg keliatan gampang padahal ruwet kaya yg bikin 😝 tapi gara-gara nyoba pola ini jadi nemu 'yarn over' untuk diaplikasikan di #bookbinding



Hari #4 nyobain pola sulaman 'Herring Bone' untuk dijadikan pola #bookbinding dan dari satu pola ketika posisi beda, malah jadi bisa dua tampilan


Hari #5 Adaptasi #bookbinding dari salah satu motif sulaman india 'kamal kadai' dengan variasi anyaman.



Hari #6 menambahkan ceylon stitch (peruvian stitch atau knitting stitch) setelah dibongkar beberapa kali karena cari benang yang pas untuk efek rajutan pada punggung buku.



Hari #7 dasarnya dari #longstitch tapi dibikin selang-seling untuk membentuk motif bilik bambu


Hari #8 memperlancar 'yarn over' untuk pola-pola 'satu lubang rame-rame.. Salome' 😝😝 hahhaha makin lama makin tau triknya.



Hari #9 Adaptasi motif oriental.

Hari #10 adaptasi dari motif Yunani juga cina yang biasa dijadikan ornamen pinggiran (border), hari ini menemukan cara yang praktis, mudah dan lebih presisi untuk membuat pola lubang.

Hari #11 eksplorasi diagonal meski cukup rumit tapi menyenangkan, karena ini seperti membebaskan diri dari bundelan-bundelan yg membatasi, seperti loncat-loncat antara satu bundel ke bundel lain dan menemukan jalur lompatannya. 


Hari #12 dasarnya masih dari pola Hari #11 tapi dengan variasi lain karena pas aku bikin pola ini inget kepangan rambut jadilah ini pola #bookbinding kepang rambut


Hari #13 hari ini salah pilih bahan buat sampul 😭😭niatnya pengan memanfaatkan bahan #suede yang ada, tapi berhubung pola yang aku pake adalah pola #geometri yang menuntut kepresisian yang menyambungkan setiap garis, bahan suede berwarna gelap menjadi pilihan yang sangat tidak tepat. Kenapa? Karena semua lubang penanda yang sudah dibikin bener-bener ga keliatan. Bahan suede ketika dilubangi, lubangnya seperti ketutup lagi dan itu membuat garis-garis jahitan jadi menceng-menceng ga karuan. Pelajaran mengenali karakteristik bahan dan kalo ga dicoba ga akan tau *menghibur diri* 😎

Hari #14 menutup #14daysoflove#14daysofbookbinding #14harimenciptadengancinta Dengan pola hati terpanah, pola yang pernah aku buat tapi aku modifikasi lagi dengan tambahan panah dan anyaman. Hari ini juga masih penasaran sama bahan suede dan biar ga menceng-menceng lubangnya ditandai aja pake spidol perak 😅 solusi yg mudah aja sebenernya! Pola ini aku persembahkan untuk orang-orang yang aku sayangi yang selalu membuat aku merasa beruntung atas hidup dan bersilangan membentuk pola-pola interaksi bersama.




Comments

Dwi Ananta said…
Pola di hari ke 3, 7 dan 8 favorit banget Mbak ^^
Adeayu Hadijah said…
keren semuaaaa, paling suka sulaman india yang hari ke-5 itu ♥

visit My Little Cream Button ♥ Instagram ♥ Bloglovin ♥

Popular posts from this blog

Giveaway: Sepuluh 'Vitarlenology's Visual Diary Pocket Book' Hanya Buat Kamu :)

  Halo teman-teman semua. Menjelang ulang tahunku, aku ingin bagi-bagi hadiah buat teman-teman semua. Ada sepuluh pocket book buatanku yang akan aku bagikan cuma-cuma. Pocketbook ini covernya diambil dari foto-foto jepretanku dari koleksi NYC visual diary. Aku ingin berbagi kesan mendalamku tentang NYC pada teman-teman semua lewat pocket book ini.  Caranya: silahkan tulis komentar apapun di postingan ini dan yang belum follow, silahkan follow dulu biar bisa ikutan giveaway ini. Aku tunggu paling lambat tanggal 30 Maret 2011, Pk. 24.00 WIB. Sepuluh orang yang beruntung akan mendapat kiriman pocket book ini dariku..  Oya, giveaway ini terbuka bagi seluruh penghuni planet bumi ini hehehhe.. alias selain orang Indonesia boleh ikutan juga kok.. :) Salam hangat,  tarlen

RTP#2: Cara Memindahkan Gambar Ke Atas Kain Dengan Menggunakan Gloss Gel Medium

Model dalam foto diperagakan oleh James Franco :D Ini adalah teknik yang aku pelajari dari kelas scrap book tobucil, yaitu cara memindahkan gambar ke atas canvas dengan menggunakan gloss gel medium. Teknik ini gampang-gampang susah, tapi sekali coba pasti ketagihan.  Bahan yang dibutuhkan adalah gloss gel medium, bisa dibeli di toko alat gambar, kain kanvas untuk melukis dan gambar yang difoto copy atau di print dengan menggunakan printer laser. Teman-teman bisa mengganti kanvas dengan kain biasa, tapi akan lebih efektif jika kain tersebut dilapisi dengan gesso atau cat tembok. Penting untuk diperhatikan bahwa gambar harus di print dengan printer laser karena jika menggunakan printer deskjet, gambar akan luntur dalam proses pemindahannya nanti. Catatan: Jika memprint gambar yang ada tulisannya, sebelum di print, tulisan di "mirror" dulu biar terbalik dan ketika dipindahkan nanti, tulisan akan ada dalam posisi normal. Gambar di bawah lupa di "mirror" jadinya ...

Hari #1 : Cara Membuat Sampul Buku

Halo teman-teman, aku akan memulai Ramadhan Tutorial Project, dengan sebuah tutorial sederhana ini. Oya, sebelumnya selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankan ya. Aku sebenernya udah sering banget bikin sampul macam ini, karena aku senang sekali menyelipkan sesuatu di saku dalamnya. Nah untuk sampul yang aku buat kali ini, khusus untuk buku kas yang biasanya selipannya lebih banyak karena ada berkas-berkas bon pengeluaran, faktur penitipan barang, dst. Biar semua itu ga berceceran, sampul kali ini aku beri banyak saku. Di cover depan, belakang juga dalamnya. Pertama-tama, siapkan dulu buku yang akan disampuli dan juga kain-kain yang akan dipergunakan. Beberapa jenis dan kombinasi akan lebih baik. Setelah itu, ukurlah keliling buku, kemudian tingginya. Bisa diberi lebih 0.5 cm dari ukuran aslinya untuk memberi sedikit ruang dan biar nanti pas bukunya dimasukan ke sampul tidak terlalu sulit. Setelah ketauan ukuran keliling, tambahkan minimal setengah panjang buku, di ki...